Kalurahan PENDOWOHARJO

PENDOWOHARJO---- Senin pagi (14/03/2022) 16 Dukuh, Lurah, Kasi dan Kaur bersatu padu dalam sebuah rembug untuk membangun kemajuan wilayah padukuhan. Bertempat di ruang Bamuskal, kurang lebih pukul 09.00 WIB dilangsungkan musyawarah terkait dengan bantuan keuangan kepada kalurahan melalui Program Pemberdayaan Berbasis Masyarakat Padukuhan (PPBMP). Dalam Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Padukuhan, masyarakat diharapkan bisa mengoptimalkan fungsi dan perannya dalam perencanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat dalam percepatan pencapaian tujuan pembangunan dan pemerataan hasil pembangunan.

Musyawarah yang dipandu oleh Siti Musrifah, S.T., Kaur Pangripto Kalurahan Pendowoharjo tersebut menyepakati kapan akan dilaksanakan Musdus untuk membahas usulan yang akan diakomodir dalam PPBMP. "Bapak Ibu Dukuh kapan akan melaksanakn Musdus PPBMP kami minta kepastian waktunya karena hasil Musdus harus kita terima paling lambat tanggal 20 Maret 2022 ini. Jadi kami harap sebelum tanggal tersebut Musdus sudah dilaksanakan", tanya Simus, sapaan akrab di lingkungan Balai desanya itu.

"Karena kita masih di masa PPKM, maka peserta Musdus kita batasi. Yang paling utama ada perwakilan dari unsur Pokgiat LPMK, Ketua RT, perwakilan Tokoh Agama, Petani, PKK Dusun, Karang Taruna dan perwakilan Bamuskal", pungkas Kaur Pangripto tersebut.

Perlu diketahui bersama bahwa Musdus PPBMP yang akan dilaksanakan tahun 2022 ini adalah usulan program untuk direalisasikan pada tahun 2023 mendatang. Besaran bantuan PPBMP senilai Rp 50.000.000,00 per Padukuhan. Ruang lingkup PPBMP yang diusulkan untuk tahun 2023 meliputi Bidang PAUD formal dan nonformal, Bidang Kesehatan, dan Bidang Lingkungan Hidup. Sedangkan untuk Bidang Infrastruktur Padukuhan tidak menjadi ruang lingkup PPBMP untuk usulan tahun 2023. (D13)