Dusun Monggang Dijadikan Gudang Sentral Home Industri Kerajinan Besek

Administrator 29 Agustus 2017 11:50:16 WIB

Pendowoharjo--- Puluhan warga lansia terlihat ramai dikumpulkan di Pelataran rumah Bapak Dukuh Monggang tempo hari. Mereka diundang khusus untuk diberikan pelatihan ketrampilan selama tiga hari mulai dari tanggal 22 s.d. 24 Agustus 2017 yang difasilitasi oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bantul. Selama kegiatan berlangsung, warga nampak antusias mendengarkan penjelasan dari beberapa narasumber yang dihadirkan dalam acara tersebut, diantaranya dari Kecamatan Sewon yang langsung dijelaskan oleh Bapak Camat Sewon, Drs. Danang Erwanto, M.Si., terkait dengan Peran Kecamatan dalam Pembinaan Lansia, kemudian dari Bank BPD yang memaparkan tentang produk terbarunya berupa ANGKRINGAN (Angsuran Kredit Ringan) untuk menunjang permodalan usaha masyarakat dan terakhir materi kisah sukses dari salah satu pengusaha Anyaman Bambu, Bapak Teguh yang berasal dari daerah Dlingo yang selanjutnya dilakukan praktek bersama di hari kedua bersama Beliau.

Dusun Monggang merupakan salah satu dusun yang ada di Desa Pendowoharjo yang sudah lama warganya memiliki potensi utama sebagai pengrajin anyaman bambu khususnya penghasil besek, tampah dan kreneng. Dalam pelatihan tesebut, para lansia yang ikut berpartisipasi diberikan ketrampilan khusus dalam berinovasi produk sehingga hasil kerajinan yang akan dijual nantinya dapat bertambah nilainya. 

"Alhamdulillah kalo di sini ternyata sudah banyak yang mempunyai dasar membuat kerajinan besek atau pun anyaman bambu lainnya. Nah, sekarang tinggal saya ajari saja pengembangan atau inovasi produknya saja ya, Bu?" saya harap, kegiatan ini nanti bisa berkelanjutan tidak hanya sampai di sini saja. Kalau saya pas nganter orderan ke kota saya tak mampir sini sekalian ambil kerajinan yang sudah jadi. Soal pemasaran tidak usah khawatir, kebutuhan saya hingga saat ini masih kurang-kurang, yang penting asal hasil kerajinan Panjenengan rapi sesuai yang saya harapkan nanti langsung saya tampung dan beli semuanya, ujar Pak Kumis sapaan akrab Pak Teguh sehari-harinya."

Sejalan dengan hal tersebut, Lurah Desa Pendowoharjo, H. Hilmi Hakimudin, S. Pd.I, juga turut serta memberikan semangat kepada peserta pelatihan yang mayoritas lansia agar tetap produktif dan kreatif di hari tua agar bisa menambah penghasilan keluarga, tak hanya itu, program pelatihan lansia ataupun kewirausahaan seperti ini merupakan salah satu program yang mampu memberdayakan masyarakat sekitar. Semoga ke depan bisa difasilitasi atau dianggarkan Pemerintah Desa lewat APBDes Tahun 2018.

Produk kerajinan Pak Kumis ini sudah banyak mendapatkan banyak pelanggan bahkan hingga sampai Malaysia dan Amerika. Kerajinan Besek yang tadinya cuma dihargai senilai Rp 1000-2000/buah bisa disulap oleh Beliau menjadi Rp 15.000-25.000/buahnya dengan melakukan inovasi produk berupa sentuhan finisihing pewarnaan cat dan pembatikan di setiap jenisnya. Selain itu, produk anyaman bambu Pak Kumis sudah bisa didapatkan di Toko Mirota, Sepanjang Malioboro, Pasar Beringharjo dan sentral kerajinan lainnya di wilayah Jogja dan sekitarnya.

 

 

Komentar atas Dusun Monggang Dijadikan Gudang Sentral Home Industri Kerajinan Besek

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 
Kebijakan Privasi

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License