Pentingkah Bahasa, Sastra dan Aksara Jawa Dilestarikan? 

heri subekti 19 November 2022 00:23:53 WIB

PENDOWOHARJO---- Semakin bertambahnya kecanggihan teknolohi arus globalisasi dan pengaruh budaya asing semakin hari terasa semakin gencar, terutama oleh generasi penerus bangsa, yakni anak-anak kita. Terbukti anak-anak dan remaja saat ini banyak yang jauh dari budaya adi luhung bangsa Indonesia yang telah lama terkenal dengan kesopanan dan keramah-tamahannya. Terlebih dalam budaya bahasa dan aksara jawa, saat ini sudah banyak ditinggalkan.

Untuk mengantisipasi hal tersebut pemprov DIY mengeluarkan Perda No 2 Tahun 2021 Tentang Pemeliharaan dan Pengembangan Bahasa, Sastra dan Aksara Jawa. 

Jum'at pagi (18/11/2022) bertempat di joglo lawas kampung Kojo, Dusun Miri RT 23 diselenggarakan sosialisasi perda bahasa sastra aksara jawa untuk memantik kembali kecintaan terhadap budaya kita yakni bahasa sastra aksara jawa.

Hadir dalam acara tersebut Umaruddin Masdar, S.Ag (DPRD Provinsi Yogyakarta), Imam Samroni (Geberjawa Semesta Mahardika) selaku narasumber. Serta turut hadir Kamituwa beserta staf, Dukuh Miri, Ketua RT 23, 25, 27, tokoh masyarakat, karang taruna, ibu pkk beserta peserta lainnya.

Dalam kesempatan tersebut beliau Umaruddin Masdar, S.Ag menyampaikan bahwa memiliki warisan berupa naskah jawa kuno yang bersifat adiluhung bijaksana. "Banyak ilmu, banyak knowledge dari karya tersebut kalau punah berbahaya. Kalau tidak terawat, tidak terlestarikan budaya jawa akan tinggal rangkanya saja tanpa ada isi", ujar Umar. 

Sementara Imam Samroni selaku praktisi banyak bercerita tentang pengalamannya beberapa tahun ini dalam upaya pelestarian aksara jawa. "Yang membuat saya miris banyak orang-orang kita yang acuh tidak peduli lagi dengan naskah jawa kuno, sementara orang asing banyak yang mengincar naskah-naskah tersebut", ucap Imam. 

"Selain itu juga banyak naskah-naskah jawa kuno yang dalam penerjemahannya masih melenceng dari makna aslinya", tambah Imam. Dalam kesempatan tersebut Imam Samroni memberikan buku prahana, panduan praktis belajar aksara jawa. 

Pada penghujung acara diberikan kesempatan tanya jawab dan terlihat beberapa peserta memanfaatkan kesempatan tersebut untuk bertanya dan berdiskusi. (herzub) 

#Pendowoharjo

#PrasajaSinubaSinukarta 

Komentar atas Pentingkah Bahasa, Sastra dan Aksara Jawa Dilestarikan? 

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License