Kalurahan PENDOWOHARJO

PENDOWOHARJO---- Ada yang berbeda di hari Minggu (23/11/25) di RTH Soret, Ngrompang RT 94 Banyon Pendowoharjo Sewon Bantul. Aneka kesenian yang digelar mampu menyedot antusiasme warga masyarakat. UMKM lokal pun tak absen, turut memeriahkan acara Gelar Potensi Budaya Pendowoharjo 2025. Diiringi gemercik air DAM sungai bedog menambah betah pengunjung untuk berlama-lama menikmati suguhan yang disajikan panitia.

Salah satu penampil yang terkenal adalah Ki Supana Wiguna. Pria asal Padukuhan Diro tersebut sudah tidak asing di telinga para sutresna budaya. Supana adalah generasi penerus Ki Warno Waskito, maestro pembuat topeng panji. Karya Ki Warno Waskito dititiskan kepada cucunya Supana atau yang terkenal dengan nama Ki Supa yang kini menjadi seniman budaya ternama di Jogjakarta. Karyanya pun tak hanya diminati di kancah nasional, namun dunia internasional.

Yang menarik pada gelar potensi budaya pendowoharjo, Ki Supana Wiguna membawakan sebuah tari topeng menggunakan hasil karya topengnya sendiri. Dalam tardisi gaya Yogyakarta, tari topeng cenderung ke kisah panji-kisah sastra tentang cinta Panji Asmoro Rangun dengan Dewi Sekartaji. Membuat topeng tari, menurut Supana, lebih membutuhkan kekuatan membaca karakter. Bagaimana membuat topeng agar dari pandangan depan, samping kanan, dan kiri berkarakter. Topeng berwarna merah yang dipakai Ki Supo saat tempil ternyata merupakan karakternya sendiri yang dituangkan dalam karya topeng panji nya. Supana tidak hanya piawai membuat topeng panji, namun beliau piawai dalam seni tari, karawitan, dan juga pedalangan. Seniman serba bisa itu berharap generasi muda khususnya di wilayah pendowoharjo bisa nguri-uri kebudayaan sejak dini. Tak ayal jika beliau sangat senang apabila ada generasi muda/karangtaruna yang menimba ilmu di sanggar nya, Sanggar pelestari topeng Ki Warno Waskito yang berlokasi di Jl. Ki Warno Waskito Diro Rt 57 Pendowoharjo Sewon Bantul Yogyakarta. Yuuk sobat Pendowoharjo, tunggu apa lagi, kita bareng-bareng belajar seni tradisi. (D13)