Kalurahan PENDOWOHARJO

PENDOWOHARJO-- Pasien berusia 40 tahun dikabarkan meninggal dunia setelah sebelumnya dinyatakan positif tepapar Covid-19. Pasien tersebut memang sudah mempunyai penyakit bawaan, sehingga virus Covid-19 menjadikan kondisi kesehatan pasien semakin bertambah parah dan akhirnya meninggal dunia pada Selasa pagi (29/06/2021) sekitar pukul 08:15 WIB. 

Setelah menerima laporan tersebut FPRB SIAGA Pendowoharjo dan TRC Pendowoharjo mempersiapkan personil dan peralatan untuk pemakaman jenazah secara prokes. Persiapan tersebut membutuhkan waktu kurang lebih 2 jam. 

Tim tiba di rumah duka pukul 11:00 WIB, tim berkumpul untuk berdoa kepada Allah SWT meminta agar diberikan kelancaran saat melaksanakan tugas dan disusul koordinasi dengan beberapa pihak terkait, termasuk pengurus RT setempat. 

Setelah itu tim mengurus jenazah seperti memandikan, mengafani dan lain-lain yang membutuhkan waktu sekitar 1 jam. Kemudian tim membawa jenazah menuju pemakaman dan memakamkannya sesuai prosedur prokes yang berlaku. 

Tugas ini bisa diselesaikan dengan lancar berkat kerjasama yang baik dari seluruh personil yang terlibat. Dan juga sarana pendukung, seperti APD level 3, sprayer, ozon dan dua armada roda 4.

Turut serta dalam tugas ini Lurah Pendowoharjo, H.Hilmi Hakimudin, S.Pd.I, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Jagabaya, Danarta, Dukuh Ngimbang, Pengurus RT 21, Linmas dan warga setempat. 

Pemerintah Kalurahan Pendowoharjo juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada BPBD Bantul yang turut serta membantu tugas ini. 

Dengan adanya kasus ini menambah angka kematian akibat Covid-19 di wilayaj Kalurahan Pendowoharjo. Untuk itu Pemerintah Kalurahan Pendowoharjo turut berduka cita yang sedalam-dalamnya serta menghimbau seluruh masyarakat untuk patuh dan peduli terhadap pencegahan penyebaran COVID-19, dengan menerapkan 5M (memakai masker, mencuci tangan, mengurangi mobilitas, menghindari kerumunan dan menjaga jarak) dengan ketat. Karena sampai saat ini penambahan kasus masih sangat tinggi. 

Dan ingat Covid-19 merupakan 1000 wajah manifestasi penyakit, efek yang ditimbulkan dari masing-masing orang bisa berbeda, ada yang bergejala ringan (batuk, pilek, mriyang, dll) lalu sembuh, bergejala sedang sampai berat, sesak nafas, gagal nafas sampai meninggal dunia. 

Jadi mari kita saling menjaga, kalau bukan kita siapa lagi, kalau tidak sekarang kapan lagi. (hersub)