• |Selamat Datang di Portal Kalurahan Pendowoharjo|Kami Siap Melayani Anda |Pendowoharjo Prasaja Sinuba Sinukarta  Selamat Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW  
  • |
  • Dirgahayu Republik Indonesia! Selamat Ulang Tahun ke-78, Merdeka!!
  • |

Demam Berdarah Dengue Terjadi di Pendowoharjo, Warga Dihimbau Waspada

heri subekti 16 November 2024 13:44:51 WIB

PENDOWOHARJO---- Kasus demam berdarah dengue (DBD) kembali meningkat di beberapa wilayah padukuhan di Kalurahan Pendowoharjo. Laporan terbaru kasus DBD kembali terjadi di Padukuhan Pucung. Dikonfirmasi kepada Dukuh Pucung, Danang Prasetyo, kurang lebih sejumlah 7 (tujuh) orang warga di RT 54 terjangkit DBD. Penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti ini menjadi perhatian serius karena dampaknya yang cepat dan berpotensi fatal jika tidak segera ditangani. Oleh karena itu pihak Kalurahan Pendowoharjo mengimbau kepada warga masyarakat untuk lebih waspada dan segera melapor jika ditemukan gejala demam tinggi, nyeri otot, dan ruam kulit, yang merupakan tanda khas dari DBD.

 

"DBD memang cenderung mengalami lonjakan pada musim hujan, karena nyamuk Aedes aegypti berkembang biak di genangan air. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah genangan air di sekitar rumah," terang Hilmi Hakimudin, S.Pd.I., Lurah Pendowoharjo ketika dimintai keterangan oleh Tim Media Sosial Pendowoharjo. "Selain itu, masyarakat juga diminta untuk lebih memperhatikan kebersihan lingkungan, menutup tempat penampungan air, dan menguras bak mandi secara rutin untuk mengurangi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti dengan cara PSN mandiri", pungkas Lurah Pendowoharjo.

 

Untuk menghentikan laju persebaran DBD, Dinas Kesehatan Kabpaten Bantul pada hari Jumat (15/11/24) melakukan fogging di wilayah RT 54 Padukuhan Pucung. Fogging yang dilakukan pagi buta tersebut menyasar rumah-rumah warga, selokan-selokan, dan kebun kosong yang disinyalir menjadi sarang nyamuk. Fogging merupakan alternatif terakhir dalam menekan laju perkembangan nyamuk demam berdarah, yang terpenting adalah upaya masyarakat dalam melakukan pencegahan melalui PSN mandiri yang dilakukan secara rutin dan istiqomah. Dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya pencegahan, diharapkan jumlah kasus DBD dapat ditekan dan wabah ini dapat segera terkendali. (D13/TIMMS)

Komentar atas Demam Berdarah Dengue Terjadi di Pendowoharjo, Warga Dihimbau Waspada

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 
Kebijakan Privasi

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License